Rematik
adalah penyakit yang pada umumnya diderita oleh orang-orang yang sudah
berumur. Hal ini sebenarnya asumsi yang masih kurang tepat. Memang pada
zaman dahulu, rematik sering diderita oleh orang-orang yang sudah cukup
umur. Tetapi lain halnya dengan sekarang. Penyakit ini bisa menyerang
kepada siapa saja.
Gejala-gejala
dari penyakit ini biasanya diawali dengan adanya nyeri-nyeri di bagian
persendian dan menimbulkan kaku. Sedangkan bila rematik telah menyerang
seseorang pada bagian persendian memerah dan terasa panas sehingga sendi
tidak dapat digerakkan karena terasa lemah. Biasanya kondisi ini
diikuti oleh demam, turunnya berat badan, serta nyeri yang
berkepanjangan.
Penyakit
rematik memang penyakit yang tidak mematikan, tetapi tidak dapat
dianggap sepele. Karena sampai saat ini penyakit rematik termasuk
penyakit yang .sulit diobati. Bahkan dunia klinis belum mengetahui
penyebab dari penyakit ini.
Rematik
adalah penyebab rasa sakit pada otot dan jaringan ikat. Jika gejala
rasa sakit ini sampai menyerang satu atau beberapa persendian tulang,
penyakit ini dijuluki artritis. Jika menyerangnya cukup lama, maka bisa
menyebabkan penyakit rematik arthritis.Rematik arthritis biasa menyerang
persendian kaki dan tangan, terutama pada ruas-ruas jari dan persendian
jari kaki, tangan, lutut, tumit dan leper. l'eradangan dari persendian
itu lambat laun dapat berkembang menjadi kerusakan persendian. Pada
beberapa kasus rusaknya sendi dapat membawa kelumpuhan atau cacat.
Penyakit
yang menyebabkan nyeri sendi sebenarnya termasuk penyakit degeneratif
yang selalu mengikuti perjalanan usia seseorang. Bagi orang yang sudah
berusia di atas empat puluh dan masih sering beraktivitas, akan sering
sekali merasakan nyeri sendi dan tulang. Akibatnya penyakit ini sulit
sekali untuk disembuhkan, meskipun telah minum obat, jamu, dan terapi
penyembuhan. Karena memang penyakit ini tidak dapat disembuhkan
sedangkan obat hanya mengurangi rasa sakit saja.
Selain
mengurangi rasa nyeri dengan obat-obatan, atau jamu. Terdapat cara yang
lebih efektif untuk mengatasinya. Antara lain : rajin berolahraga,
istirahat cukup, pola makan seimbang, jangan duduk terlalu lama, banyak
minum air putih (10 gelas per hari), posisi duduk dan berdiri harus
benaragar tidak gampang nyeri sendi.
0 komentar:
Posting Komentar